Disini akan di informasi mengenai RAPBN tahun 2013, yang saya
peroleh dari dirjen perbendaharaan Indonesia. ( anggaran.depkeu.go.id
)
Hal-hal yang dapat di informasiakan,sebagai berikut:
Pada tahun 2013 dianggarkan pendapatan akan meningkat menjadi Rp 1.507,7 trilyun. Yang mana sebelumnya di tahun 2012 hanya sebesar Rp 1.358,2 Trilyun.
Pada tahun 2013 dianggarkan pendapatan akan meningkat menjadi Rp 1.507,7 trilyun. Yang mana sebelumnya di tahun 2012 hanya sebesar Rp 1.358,2 Trilyun.
Penerimaan dari perpajakan, masih berkontribusi terbesar
untuk perolehan pendapatan negara, yakni sebesar Rp 1.178,9 Trilyun.
Selain pendapatan yang mengalami peningkatan, anggaran untuk
biaya juga meningkat. Yang tadinya hanya Rp 1.548,3 Trilyun menjadi Rp 1.657,9
Trilyun. Anggaran belanja untuk pemerintah pusat paling banyak. baik yang untuk
belanja kementerian atau pon non kementerian. Dengan total Rp 1.139,0 Trilyun.
Hampir 68% total anggaran belanja digunakan untuk belanja tersebut.
Sehingga, di tahun 2013, pemerintah Indonesia sepertinya
tetap akan menghadapi kondisi defisit. yakni sebesar Rp 150,2 Trilyun.
Untuk menutup defisit tersebut, terdapat anggaran pembiayaan,
yaitu sebesar Rp 150,2 Trilyun. hal ini untuk menutup desifit yang terjadi.
No comments:
Post a Comment